Senin, 06 Mei 2013

Arsitektur dan aplikasi Web



A.     
Arsitektur Web
Arsitektur Website adalah suatu pendekatan terhadap desain dan perencanaan situs yang, seperti arsitektur itu sendiri, melibatkan teknis, kriteria estetis dan fungsional. Seperti dalam arsitektur tradisional, fokusnya adalah benar pada pengguna dan kebutuhan pengguna. Hal ini memerlukan perhatian khusus pada konten web, rencana bisnis, kegunaan, desain interaksi, informasi dan desain arsitektur web. Untuk optimasi mesin pencari yang efektif perlu memiliki apresiasi tentang bagaimana sebuah situs Web terkait dengan World Wide Web.
Sejak web perencanaan isi, desain dan manajemen datang dalam lingkup metode desain, Vitruvian tradisional tujuan komoditas, keteguhan dan kesenangan dapat memandu arsitektur situs, seperti yang mereka lakukan arsitektur fisik dan disiplin desain lainnya. Website arsitektur akan datang dalam ruang lingkup estetika dan teori kritis dan kecenderungan ini dapat mempercepat dengan munculnya web semantik dan web 2.0. Kedua ide menekankan aspek struktur informasi. Strukturalisme adalah sebuah pendekatan untuk pengetahuan yang telah dipengaruhi sejumlah disiplin akademis termasuk estetika, teori kritis dan postmodernisme. Web 2.0, karena melibatkan user-generated content, mengarahkan perhatian arsitek website untuk aspek-aspek struktur informasi.
B.      Aplikasi
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN APLIKASI BERBASIS WEBSITE PADA LABORATORIUM INTERNET DASAR
Pembuatan aplikasi berbasis web untuk Laboratorium Internet Dasar ini didasari oleh beberapa faktor yang mengharuskan pentingnya pembuatan website ini untuk menunjang sistem kegiatan pada Laboratorium Internet Dasar. Faktor tersebut antara lain karena Laboratorium Internet Dasar masih menggunakan blog yang beralamat di labintdas.blogspot.com lalu di forward ke labintdas.co.cc, pada website tersebut hanya berisi tutorial-tutorial mengenai praktikum pada Lab Internet Dasar yang semua tutorial itu bisa didapatkan dari website-website lain. Lalu mengenai efisiensi pengerjaan tugas praktikum pada Lab Internet Dasar, selama ini pengerjaan tugas praktikum dilakukan pada kertas folio dimana praktikum pada Lab Internet Dasar hanya praktikum pembekalan kepada mahasiswa baru. Selain itu website ini juga dibuat sebagai rekapitulasi absen masing-masing tutor yang digunakan untuk mendapatkan informasi jam kerja sebagai penghitung gaji untuk masing-masing tutor, yang selama ini dilakukan dengan menghitung secara manual pada buku absensi.
Kelebihan penggunaan pada aplikasi web ini adalah efisien, efektif dan mudah. Seluruh praktikan dan tutor maupun asisten dapat menyelesaikan kegiatan yang ada pada Laboratorium Internet Dasar. Seperti pengerjaan tugas praktikum beserta pengoreksian tugas, pemberian nilai praktikum, absensi, rekapitulasi gaji dan absensi serta identitas dari setiap user. Selain itu desain aplikasi yang dibuat juga sederhana, sehingga memudahkan orang awam untuk menggunakan aplikasi ini.
Sedangkan untuk kekurangan pada aplikasi ini adalah harus mempunyai dukungan software yang memadai, seperti browser yang digunakan harus mendukung html5 dan javascript. Selain itu masih banyak yang harus dikembangkan jika dilihat dari sisi kebutuhan pada kegiatan laboratorium internet dasar. Seperti laporan kas keuangan, daftar absen praktikan dan lain sebagainya.
v  HTML
HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markah yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah penjelajah web Internet dan pemformatan hiperteks sederhana yang ditulis dalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi. Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata dan disimpan dalam format ASCII normal sehingga menjadi halaman web dengan perintah-perintah HTML. Bermula dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup Language), HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML dibuat oleh kolaborasi Caillau TIM dengan Berners-lee Robert ketika mereka bekerja di CERN pada tahun 1989 (CERN adalah lembaga penelitian fisika energi tinggi di Jenewa).
v  HTTP
HyperText Transfer Protocol) adalah protokol yang dipergunakan untuk mentransfer dokumen dalam World Wide Web (WWW). Protokol ini adalah protokol ringan, tidak berstatus dan generik yang dapat dipergunakan berbagai macam tipe dokumen.
Pengembangan HTTP dikoordinasi oleh Konsorsium World Wide Web (W3C) dan grup bekerja Internet Engineering Task Force (IETF), bekerja dalam publikasi satu seri RFC, yang paling terkenal RFC 2616, yang menjelaskan HTTP/1.1, versi HTTP yang digunakan umum sekarang ini.
v  INTERNET
Internet (kependekan dari interconnection-networking) adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia.Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaidah ini dinamakan internetworking ("antarjaringan"). Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon.
v  Web Server
Web server merupakan software yang memberikan layanan data yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman - halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML.
Ø  Macam - macam Web Server diantanya:
Apache Web Server - The HTTP Web Server:
1.      Apache Tomcat
2.      Microsoft windows Server 2003 Internet Information Services (IIS)
3.      Lighttpd
4.      Sun Java System Web Server
5.      Xitami Web Server
6.      Zeus Web Server
Namun web yang terkenal dan yang sering digunakan adalah Apache dan Microsoft Internet Information Service (IIS).
v  BROWSER
Pengertian browser dalam dunia internet adalah software atau alat yang digunakan untuk menjelajah internet. Pengertian browser tersebut sejalan dengan istilah “browse” dalam bahasa inggris yang artinya melihat-lihat atau membaca-baca. Arti browser oleh beberapa kalangan disamakan pula sebagai “perambah”.
Beberapa browser cukup terkenal antara lain;
1. Mozilla Firefox
2. Google Chrome
3. Microsoft Internet Explorer
4. Opera
5. Safari dll
Microsoft Internet Explorer (biasa disebut IE) pernah menjadi browser yang paling “berkuasa” beberapa tahun yang lalu. Namun belakangan ini popularitasnya tergusur dengan munculnya browser-browser gratis seperti Mozilla Firefox dan Google Chrome.
Sesuai dengan namanya Google Chrome adalah browser yang dikeluarkan oleh Google, sebuah perusahaan search engine terkemuka didunia (lihat pengertian search).
Safari adalah browser besutan perusahaan Amerika bernama Apple yang mungkin kurang dikenal oleh kebanyakan orang yang menggunakan sistem operasi WIndows (lihat pengertian windows). Namun Safari boleh jadi lebih populer bagi kalangan yang menggunakan sistem operasi Mac yang juga merupakan besutan Apple.
Sedangkan Opera adalah browser yang menerbitkan versi mini untuk pengguna HandPhone, yang pernah mengklaim sebagai browser tercepat didunia.
v  User  Generative  conten
User-generated Content atau disingkat UGC, dikenal juga dengan istilah consumer-generated media (CGM) atau user-created content (UCC) adalah merujuk pada berbagai tipe konten media, tersedia untuk umum, yang diproduksi oleh end-user. Kemajuan teknologi web memungkinkan konten website tidak lagi dimonopoli oleh pengelola, melainkan dapat dibuat oleh para penggunanya. UGC merupakan salah satu ciri dominan Web 2.0. MediaWiki adalah salah satu contoh aplikasi web yangmenyediakan fitur UGC.
v  Blog
Blog merupakan singkatan dari web log adalah bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umum. Tulisan-tulisan ini seringkali dimuat dalam urut terbalik (isi terbaru dahulu baru kemudian diikuti isi yang lebih lama), meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini biasanya dapat diakses oleh semua pengguna Internet sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut.

Jenis-jenis blog

  • Blog politik: Tentang berita, politik, aktivis, dan semua persoalan berbasis blog (Seperti kampanye).
  • Blog pribadi: Disebut juga buku harian online yang berisikan tentang pengalaman keseharian seseorang, keluhan, puisi atau syair, gagasan, dan perbincangan teman.
  • Blog bertopik: Blog yang membahas tentang sesuatu, dan fokus pada bahasan tertentu.
  • Blog kesehatan: Lebih spesifik tentang kesehatan. Blog kesehatan kebanyakan berisi tentang keluhan pasien, berita kesehatan terbaru, keterangan-ketarangan tentang kesehatan, dll.
v  Social network
Media sosial adalah sebuah media online, dengan para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual. Blog, jejaring sosial dan wiki merupakan bentuk media sosial yang paling umum digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia.
Andreas Kaplan dan Michael Haenlein mendefinisikan media sosial sebagai "sebuah kelompok aplikasi berbasis internet yang membangun di atas dasar ideologi dan teknologi Web 2.0 , dan yang memungkinkan penciptaan dan pertukaran user-generated content".
v  Wikis
Wikis adalah situs yang bisa di edit oleh semua orang (contributors). Wikis lebih tepat digunakan untuk mengkoleksi konten konten dari berbagai macam sumber. Wikipedia adalah contoh Wiki yang terbesar dan terpopuler di dunia maya. Wikis juga berguna untuk pembuatan aplikasi seperti, Help, pembuatan asset, definisi dan akronims, kumpulan seputar proyek.
Ø  Untuk membuat Wikis, lakukan tahap berikut:
1. Navigasi ke site collection dimana wikis ini akan disertakan di dalamnya. Jika Wikis dibuat untuk Project, maka navigasilah ke situs project tersebut.
2. Klik Site Actions dan pilih Create
3. Klik Sites and Workspaces dibagian Web Pages
4. Berikan nama title, deskripsi dan URL address nya
5. Pilih Wiki Site template
6. Klik Create. SharePoint membuat Wiki site seperti ini.
7. Buat User Groupnya dengan kilk Site Actions dan Site Settings
8. Klik People and Groups
9. Klik New dan Add User atau group
10. Tambahkan user atau group yang punya wewenang sebagai kontributor yang bagian dari group Home Members
11. Klik OK untuk melanjutkannya


Symantic web summary
1.         XML
XML (Extensible Markup Language) adalah bahasa markup untuk keperluan umum yang disarankan oleh W3C untuk membuat dokumen markup keperluan pertukaran data antar sistem yang beraneka ragam.[1] XML merupakan kelanjutan dari HTML (HyperText Markup Language) yang merupakan bahasa standar untuk melacak Internet. XML didesain untuk mempu menyimpan data secara ringkas dan mudah diatur. Kata kunci utama XML adalah data (jamak dari datum) yang jika diolah bisa memberikan informasi. XML menyediakan suatu cara terstandarisasi namun bisa dimodifikasi untuk menggambarkan isi dari dokumen.[4] Dengan sendirinya, XML dapat digunakan untuk menggambarkan sembarang view database, tetapi dengan suatu cara yang standar.

Tipe XML

XML memiliki tiga tipe file :
  • XML, merupakan standar format dari struktur berkas (file).
  • XSL, merupakan standar untuk memodifikasi data yang diimpor atau diekspor.
  • XSD, merupakan standar yang mendefinisikan struktur database dalam XML.

  Keunggulan XML

  • Pintar (Intelligence). XML dapat menangani berbagai tingkat (level) kompleksitas.
  • Dapat beradaptasi. Dapat mengadaptasi untuk membuat bahasa sendiri. Seperti Microsoft membuat bahasa MSXML atau Macromedia mengembangkan MXML.
  • Mudah pemeliharaannya.
  • Sederhana. XML lebih sederhana.
  • Mudah dipindah-pindahkan (Portability). XML mempunyai kemudahan perpindahan (portabilitas) yang lebih bagus.
2.      RDF
RDF adalah layer untuk merepresentasikan semantic dari isi halaman tersebut. RDF merupakan s ebuah model sederhana untuk mendeskripsikan hubungan antara sumber-sumber  daya yang merupakan properties dan values. Model RDF adalah suatu triple yang dinamakan statement: satus umber daya (subject) yang dihubungkan kesumber daya yang lain atau satuliteral (object) melalui satu arc dari sumber daya ketiga,predikat. Satu statement dapat didefinisikan sebagai :  <subject> mempunyai satu property <predicate> yang bernilai<object>. 
3.         OWL
OWL adalah salah satu bentuk ontology yang memang dirancang dengan tujuan untuk digunakan oleh aplikasi yang perlu memproses isi informasi ketimbang menampilkan informasi untuk konsumsi manusia. OWL merupakan rekomendasi W3C (World Wide Web Consortium) dalam penulisan ontology untuk web untuk web semantic. OWL dituliskan dalam syntax XML (eXtended Markup Language). Selain XML dalam OWL digunakan juga bahasa XMLS (XML Schema), RDF (Resource Description Framework) dan RDFS (RDF Schema) dan OWL itu sendiri.
Tentang ontology sendiri insya allah nanti akan saya bahas dalam postingan tersendiri (semoga ada waktu ). OWL menyediakan 3 sub bahasa yang expressive yang dirancang untuk digunakan oleh komunitas user/implementer tertentu, yakni:
OWL lite
OWL lite disediakan untuk pengguna yang secara prinsip memerlukan hirarki klasifikasi dan batasan sederhana. Sebagai contoh jika menggunakan batasan kardinalitas, ia hanya mengijinkan nilai kardinalitas 0 dan 1.
OWL DL
OWL DL (Description Logic) disediakan untuk pengguna yang ingin ekspresi maksimal untuk komputasi dalam artian semua kesimpulan dijamin computabledan decidable. OWL DL meliputi semua  bahasa OWL dan mendukung reasoning
OWL Full
OWL Full tersedia untuk pengguna yang ingin mengekspresikan bahasa secara maksimum dan syntaknya bebas dari RDF dengan tidak ada jaminan bahwa iacomputable. Sepertinya tidak ada software reasoning yang akan dapat digunakan untuk mendukung resoning yang komplit dari setiap feature dalam OWL Full. 
4.                  MICRODATA
Microdata adalah Spesifikasi HTML yang berbasisi WHATWG yang digunakan untuk sarang simentik pada konten di halaman web.

Penjelasan
1. Search engine, web crawler, andbrowsers dapat mengekstrak dan memproses microdata dari halaman web dan menggunakannya untuk memberikan pengalaman browsing yang lebih kaya bagi pengguna. Microdata menggunakan kosakata mendukung untuk menggambarkan item dan pasangan nama-nilai untuk menempatkan nilai ke sifat-sifatnya

2. Microdata membantu teknologi seperti mesin pencari dan web crawler lebih memahami informasi apa yang terkandung dalam halaman web, menyediakan hasil pencarian yang lebih baik. Microdata adalah upaya untuk menyediakan cara sederhana annotating elemen HTML dengan tag dapat dibaca oleh mesin daripada pendekatan serupa menggunakan RDFa dan Microformats.

3. Kosakata microdata menyediakan semantik, atau makna dari suatu Barang. Pengembang web dapat merancang sebuah kosakata kustom atau kosakata penggunaan yang tersedia di web.koleksi umumnya terdapat di dua situs yaitu http://data-vocabulary.org (utama) dan Schema.org.Kosakata microdata pada google akan memudahkan hasil pencarian.


WEB SECURITY
Web Security adalah tata cara mengamankan aplikasi web yg dikelola, biasanya yg bertanggung jawab melakukannya adalah pengelola aplikasi web tersebut. Keamanan suatu website atau web security systems merupakan salah satu prioritas yang sangat utama bagi seorang webmaster. Jika seorang webmaster mengabaikan keamanan suatu website, maka seorang hacker dapat mengambil data-data penting pada suatu website dan bahkan pula dapat mengacak-acak tampilan website (deface) tersebut. Selama ini, ­­­­­­kebanyakan kita, entah para blogger atau pemilik perusahaan baik kecil atau menengah, tidak terlalu memperhatikan website-nya setelah website-nya eksis di Internet. Setelah dibuat dan diupload ke server hostingan, website-nya ditinggal begitu saja. Jarang di-update, lebih jarang lagi dipromosikan, dan yang paling jarang adalah memperhatikan masalah keamanan website-nya. Padahal selesai membuat website itu kira-kira baru separuh saja dari upaya memanfaatkan potensi Internet untuk mendukung usaha kita. Salah satu yang paling vital adalah masalah keamanan. Seringkali kita mengira setelah website diupload di server hosting, website kita bakal aman-aman saja.
SUMBER :





Tidak ada komentar:

Posting Komentar